Sabtu, 23 Juli 2011

Sup Bayi Manusia

Sebetulnya informasi ini sudah lama sih dan sebagian dari kalian pasti sudah pada tau. Buat yang belum tau, sekarang deh saya kasi tau yaa….

Kalau sup buntut, sup kikil, sup kambing, sup ayam, sup jagung.. Wajar dan sudah biasalah kita dengan sehari-hari. Sup kelinci, sup ular, sup kuda, sup kalajengking, yaa… walaupun aneh tapi masih sanggup di terima mata dan telinga. Tapi, kalau Sup Bayi Manusia ? Jangan bilang aneh, di China Sup Bayi Manusia bukanlah hal yang aneh.
Manusia yang dibilang sebagai mahluk paling mulia dan paling tinggi derajatnya, tapi ternyata ada juga yang tidak mempunyai hati nurani. Bahkan melebihi binatang.
Di China, gosipnya kaldu dari janin/orok/bayi manusia dapan menambah kekuatan dan stamina tubuh pria. Bahkan karena itu, di China, Sup Bayi Manusia ini diberi nama “Healthy Soup”. Seakan-akan Sup yang terbuat dari janin bayi manusia berumur 6–8 bulan ini adalah halal.
Salah satu restoran yang menyediakan “Healthy Soup” ada di kota Fu San-Canton. Dan jika ingin memesan “Healthy Soup” tersebut di restoran tersebut harus menggunakan kata sandi BAIKUT. Kabarnya, bahan makanan “Healthy Soup” ini disajikan secara fresh, bukan frozen. Yang artinya, benar-benar bayi yang baru di aborsikan…. Yaiks…. Selain menggunakan bayo sebagai bahan sup, restoran ini juga menyediakanari-ari bayi (plasenta) sebagai bahan sup, yang dipercaya dapat meningkatkan gairah seksual dan juga obat awet muda.

Orang Tua tak punya hati nurani, teganya membuat bayinya menjadi sup yang dimakan manusia......

Jumat, 17 Juni 2011

Dinosaurus Terkecil


Sebuah fosil binatang yang menyerupai burung ditemukan di wilayah bagian selatan Inggris. Fosil itu diduga tulang dinosaurus yang menyerupai burung.
Seperti dikutip dari livescience.com, temuan ini dilaporkan oleh Paleozoologis dari Universitas Portsmouth, Darren Naish pada Agustus tahun lalu dan dimuat dalam jurnal Cretaceous Research.

Dinosaurus ini diberi nama Ashdown, sesuai dengan tempat penemuan fosil. Dinosaurus ini diduga hidup lebih dari 100 juta tahun yang lalu dan memiliki tinggi tak lebih dari 40 cm. Ashdown, kemungkinan merupakan jenis dinosaurus terkecil yang pernah hidup di muka bumi.

Fosil yang ditemukan itu berupa tulang leher kecil dengan panjang sekitar 7,1 milimeter. Tulang itu diduga milik dinosaurus Ashdown dewasa yang hidup di masa Cretaceous, sekitar 145 juta hungga 100 juta tahun yang lalu. Tulang milik maniraptoran, kelompok dinosaurus theropod ini, diyakini sebagai cikal bakal burung saat ini.

Mencari ukuran besar dinosaurus yang sebenarnya dengan hanya meneliti satu tulang memang sangat sulit. Namun, menurut Naish, para peneliti menggunakan dua metode untuk mencari tahu seberapa besar Ashdown.  Metode pertama dengan membuat model leher dinosaurus secara digital. Kemudian mencocokkan leher digital itu dengan bayangan maniraptoran pada umumnya. Namun, cara ini cenderung lebih banyak menggunakan unsur seni dari pada ilmiahnya.
Sedangkan metode kedua, lewat pendekatan yang lebih matematis dengan menggunakan rasio leher ke tubuh dinosaurus lainnya untuk menghitung panjang maniraptoran baru ini. Berdasarkan laporan yang dibuat Naish, kedua metode mendapatkan hasil, maniptoran baru kira-kira memiliki panjang antara 30 hingga 50 centimeter.

Jika dinosaurus Ashdown yang ditemukan ini memecahkan catatan rekor terkecil, dia akan mengalahkan dinosaurus terkecil yang pernah hidup di daerah Amerika Utara, Anchiornis. Dinosaurus ini juga menyerupai burung dan hidup di wilayah yang sekarang menjadi daerah Cina pada 160 juta hingga 155 juta tahun yang lalu. Jika berdiri, tingginya mencapai 50 cm dengan berat badan sekitar 2 kg.